• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Siaga Banjir! BMKG Ungkap Tren Hujan Ekstrem yang Mengancam Jakarta

img

Kabarterkini.my.id Hai apa kabar semuanya selamat membaca Dalam Waktu Ini mari kita bahas keunikan dari Cuaca, Banjir, Iklim, Perubahan Iklim, Jakarta yang sedang populer. Konten Yang Menarik Tentang Cuaca, Banjir, Iklim, Perubahan Iklim, Jakarta Siaga Banjir BMKG Ungkap Tren Hujan Ekstrem yang Mengancam Jakarta Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.

Peningkatan Curah Hujan Ekstrem di Indonesia: Kewaspadaan dan Tindakan yang Diperlukan

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan adanya kecenderungan yang membahayakan terkait peningkatan jumlah curah hujan di Indonesia, khususnya ketika angka hujan mencapai lebih dari 150 mm dalam rentang waktu 24 jam. Tren ini menunjukkan peningkatan yang signifikan di berbagai daerah di tanah air, menjadikan masalah ini semakin relevan untuk diperhatikan.

Peningkatan Suhu dan Dampaknya

Data dari BMKG bukan hanya menunjukkan peningkatan curah hujan, tetapi juga suhu permukaan dan udara secara global yang terus meningkat. Dwikorita Karnawati, Plt Kepala BMKG, menyatakan bahwa kenaikan suhu ini berkontribusi pada peningkatan risiko kekeringan dan banjir. Fenomena hujan ekstrem yang menjadi lebih sering terjadi akibat perubahan iklim global menjadi perhatian serius BMKG.

Webinar Tentang Dampak Perubahan Iklim

Dalam sebuah webinar yang digelar pada hari Senin, 24 Maret 2025, berjudul 'Refleksi Banjir Jabodetabek, Strategi Tata Ruang dan Mitigasi Cuaca Ekstrem', Dwikorita memaparkan berbagai data mengenai fenomena cuaca tersebut. Webinar ini bertujuan untuk memberikan gambaran jelas mengenai dampak dari curah hujan ekstrem di Indonesia, terutama di Jakarta beserta sekitarnya.

Potensi Banjir yang Kian Meningkat

Dari hasil analisis yang dipresentasikan, terlihat bahwa potensi banjir besar, yang dulunya hanya terjadi setiap lima tahun, kini diperkirakan bisa terjadi lebih sering. Prediksi ini menunjukkan bahwa tanpa pengelolaan yang lebih efektif terhadap lingkungan, banjir besar dapat terjadi dalam interval waktu tiga tahun.

Situasi ini memperingatkan pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi masalah perubahan iklim dengan lebih serius. Hujan deras yang melanda Jakarta dan sekitarnya selama beberapa hari terakhir telah menyebabkan beberapa sungai meluap, termasuk Sungai Ciliwung yang terdampak oleh meluapnya Bendung Katulampa di Bogor.

Tantangan Bagi Infrastruktur dan Masyarakat

Keadaan ini menambah beban bagi infrastruktur di Jakarta, sehingga pengelolaan lingkungan yang efisien menjadi kunci untuk memitigasi kerusakan lebih lanjut. Dalam webinar tersebut, BMKG juga memberikan gambaran terkait ancaman banjir dan bagaimana fenomena cuaca akibat perubahan iklim bisa menyebabkan bencana semakin parah.

Mitigasi dan Adaptasi yang Diperlukan

Banjir yang melanda kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada awal Maret 2025 adalah salah satu contoh jelas mengapa perlu ada langkah nyata. Pengerukan saluran air dan perawatan infrastruktur untuk menghadapi kemungkinan banjir saat musim penghujan menjadi bagian dari solusi yang diperlukan. Berbagai upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim sangatlah penting untuk mengurangi risiko bencana.

Pemerintah dan masyarakat harus mengembangkan rencana tata ruang yang berkelanjutan, sekaligus melakukan pengurangan emisi gas rumah kaca sebagai langkah proaktif dalam menangani perubahan iklim.

Keterlibatan Masyarakat dalam Upaya Mitigasi

Pentingnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya mitigasi bencana tidak dapat diremehkan. Mengingat curah hujan ekstrem kini semakin sering terjadi, masyarakat diharapkan dapat berkontribusi dalam berbagai strategi yang dirancang untuk meminimalisir dampak perubahan iklim, memastikan bahwa langkah-langkah tersebut menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Dengan semua langkah ini, diharapkan risiko banjir yang diakibatkan oleh perubahan iklim dapat dikendalikan dan ditangani dengan lebih baik di masa yang akan datang.

Begitulah uraian lengkap siaga banjir bmkg ungkap tren hujan ekstrem yang mengancam jakarta yang telah saya sampaikan melalui cuaca, banjir, iklim, perubahan iklim, jakarta Terima kasih telah membaca hingga akhir selalu bersyukur atas pencapaian dan jaga kesehatan paru-paru. Silakan share ke orang-orang di sekitarmu. jangan ragu untuk membaca artikel lain di bawah ini.

© Copyright 2024 - Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads