PLN Sukses Menjaga Listrik Se-Indonesia: Salat Id Berlangsung Tanpa Gangguan!

Kabarterkini.my.id Selamat datang di tempat penuh inspirasi ini. Di Blog Ini mari kita kupas tuntas fakta-fakta tentang Energi, Infrastruktur, Listrik, Kegiatan Sosial, PLN, Perayaan. Ringkasan Artikel Mengenai Energi, Infrastruktur, Listrik, Kegiatan Sosial, PLN, Perayaan PLN Sukses Menjaga Listrik SeIndonesia Salat Id Berlangsung Tanpa Gangguan Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

1.1. Darmawan Prasodjo
2.1. status siaga kelistrikan
3.1. Riko Ramadhano Budiawan
4.
Kesiapan Layanan Kelistrikan
- 4.1. 4.092 lokasi prioritas
5.
Kondisi Kelistrikan di Papua dan Sumatera
- 5.1. Rizky Mochamad
- 5.2. Amiruddin

Keandalan Sistem Kelistrikan Nasional Selama Lebaran 2025

Pada tanggal 31 Maret 2025, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, melakukan teleconference dengan seluruh unit PLN di Indonesia, subholding, dan anak perusahaan. Tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk memastikan keandalan sistem kelistrikan nasional selama periode Lebaran. Dalam situasi ini, Darmawan menyatakan, Alhamdulillah, PLN berhasil menjalankan tugas untuk memastikan sistem kelistrikan di seantero Indonesia andal.

Status Siaga Kelistrikan

Darmawan menambahkan bahwa status siaga kelistrikan ini akan berlangsung hingga 11 April 2025, yang merupakan H+7 Lebaran. Semua elemen perusahaan berkomitmen untuk menjaga kondisi sistem kelistrikan agar tetap prima. Pernyataan serupa juga disampaikan oleh General Manager PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan. Beliau memastikan bahwa sistem kelistrikan di Kalimantan, yang memasuki tahap siaga sejak 17 Maret 2025, tidak mengalami kendala apapun.

Kesiapan Layanan Kelistrikan

Ini merupakan wujud komitmen PLN dalam memberikan layanan kelistrikan yang andal bagi masyarakat, ungkap Riko. Di malam takbiran dan pelaksanaan Salat Idulfitri, kondisi kelistrikan dinyatakan aman. Tercatat sebanyak 62 posko siaga telah dibentuk untuk melindungi suplai kelistrikan di 150 lokasi prioritas, semuanya berlangsung dengan baik. Kita juga sejalan dengan arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menjaga optimalisasi layanan kelistrikan selama bulan Ramadan hingga Idulfitri.

Laporan dari seluruh unit PLN menunjukkan bahwa semua lokasi prioritas terjaga dengan optimal dan tanpa gangguan apapun. “Alhamdulillah, kondisi di Kalimantan secara umum aman selama Lebaran dan Salat Id tadi pagi,” sambung Darmawan. Ia juga menekankan bahwa seluruh personel PLN memberikan perhatian penuh terhadap pasokan listrik, khususnya saat pelaksanaan Salat Idulfitri, agar masyarakat dapat merayakan momen istimewa ini dengan lancar.

Pengamanan di Seluruh Indonesia

PLN telah mencatat sebanyak 4.092 lokasi prioritas yang difokuskan untuk pengamanan, yang mencakup 2.855 lokasi Salat Id, 722 bandara, terminal, dan pelabuhan, serta 515 pusat kegiatan masyarakat di seluruh Indonesia. Untuk menjaga keandalan sistem, PLN mengerahkan personel siaga yang dilengkapi dengan peralatan pendukung yang memadai, antara lain 1.839 unit genset, 636 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.276 unit gardu bergerak, 348 truk crane, serta 4.755 kendaraan mobil dan 4.250 motor operasional yang ditempatkan di berbagai wilayah.

Kondisi Kelistrikan di Papua dan Sumatera

Dalam kesempatan yang sama, Rizky Mochamad, General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Papua dan Papua Barat, mengonfirmasi bahwa pasokan listrik di wilayahnya dalam keadaan aman. Ia menegaskan bahwa PLN berkomitmen untuk memastikan pasokan listrik yang memadai selama Ramadan dan Idulfitri 2025. Selama pelaksanaan Salat Idulfitri, beban puncak tercatat sebesar 265 MegaWatt (MW), dengan daya yang mampu dipasok sebesar 419 MW, menyisakan cadangan daya sebesar 154 MW.

Di sisi lain, Amiruddin, General Manager PLN UIP3B Sumatera, melaporkan bahwa sistem kelistrikan di wilayah Sumatera dibagi menjadi tiga regional: Sumatera bagian utara, tengah, dan selatan. Menurutnya, seluruh sistem dalam kondisi normal. Selama masa siaga ini, beban puncak tertinggi diprediksi sebesar 6.142 MW, mengalami peningkatan sebesar 7% dibandingkan Lebaran tahun lalu, ungkap Amiruddin.

Dengan semua langkah dan persiapan yang telah dilakukan, PLN menunjukkan dedikasinya dalam memberikan layanan kelistrikan yang optimal bagi masyarakat selama momen spesial ini.