Korlantas Ciptakan Harapan: Penurunan 28% Korban Kecelakaan Mudik Lebaran 2025!

Kabarterkini.my.id Hai semoga semua impianmu terwujud. Di Artikel Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Korlantas, Kecelakaan Lalu Lintas, Mudik Lebaran, Keamanan Jalan, Statistik Kecelakaan., Catatan Mengenai Korlantas, Kecelakaan Lalu Lintas, Mudik Lebaran, Keamanan Jalan, Statistik Kecelakaan Korlantas Ciptakan Harapan Penurunan 28 Korban Kecelakaan Mudik Lebaran 2025 Pastikan Anda menyimak hingga bagian penutup.

Menurunnya Angka Kecelakaan Lalu Lintas Selama Arus Mudik Lebaran

Brigjen Slamet mengungkapkan bahwa penurunan jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas di Indonesia adalah hasil dari meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berkendara. Menurut data dari Korlantas Polri, selama periode arus mudik Lebaran tahun ini, angka kematian akibat kecelakaan mengalami penurunan signifikan hingga 28 persen.

Data Kecelakaan Selama Arus Mudik

Selama arus mudik tahun ini, alhamdulillah, kita mencatat penurunan angka kecelakaan hingga 31 persen, baik dari segi jumlah kecelakaan maupun fatalitasnya, ungkapnya. Dari data yang ada, terlihat bahwa mayoritas kecelakaan yang terjadi didominasi oleh pengguna sepeda motor. Faktor utama yang menyebabkan kecelakaan ini, salah satunya adalah kelelahan pengemudi.

Penurunan angka kecelakaan ini merupakan hal yang positif dan diharapkan dapat berlanjut. Brigjen Slamet berharap agar kesadaran masyarakat dalam berkendara semakin meningkat untuk mengurangi angka kecelakaan, sehingga lebih banyak nyawa dapat diselamatkan.

Jalur Arteri dan Kendaraan yang Terlibat

Kecelakaan selama arus mudik lebih banyak terjadi di jalur arteri. Dari total 2334 kendaraan yang terlibat kecelakaan, mayoritas adalah sepeda motor, diikuti oleh mobil penumpang yang jumlahnya mencapai 107 unit. Karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih mematuhi aturan berkendara, terutama saat berada di jalan tol, baik dalam situasi lalu lintas normal maupun saat dilakukannya rekayasa lalu lintas.

“Jalur one way itu memiliki kebijakan khusus, seperti jalur kiri yang digunakan untuk mendahului. Hal ini perlu dipahami oleh seluruh pengguna jalan agar tidak terjadi kesalahpahaman yang dapat berujung pada kecelakaan,” jelasnya.

Pentingnya Kesadaran dan Kesehatan dalam Berkendara

Korlantas Polri juga memberikan imbauan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan kembali setelah Lebaran. Pengemudi diharapkan untuk menjaga kesehatan fisik dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik. Rata-rata penyebab kecelakaan adalah kurangnya konsentrasi serta ketidakmampuan menjaga jarak antar kendaraan, ditambah dengan kelelahan dan mengantuk saat berkendara.

“Hal ini berpotensi membahayakan diri sendiri dan juga pengguna jalan lain. Oleh karena itu, pengemudi harus senantiasa waspada dan bertanggung jawab saat mengemudikan kendaraannya,” ungkap Brigjen Slamet.

Ajang Penghargaan Polisi Teladan

Pada kesempatan yang sama, Korlantas Polri juga mengumumkan ajang penghargaan yang diadakan oleh detikcom bersama Polri untuk menghargai sosok polisi teladan. Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh anggota kepolisian untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.

“Persentase penurunan angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan yang mencapai 28 persen ini adalah pencapaian yang harus diapresiasi. Semoga kedepannya, kita bisa terus menekan angka kecelakaan di jalan raya dan meningkatkan keselamatan berkendara di Indonesia,” tutup Brigjen Raden Slamet Santoso saat memberikan keterangan kepada wartawan di Command Center Km 29 pada tanggal 3 April 2025.

Sekian informasi detail mengenai korlantas ciptakan harapan penurunan 28 korban kecelakaan mudik lebaran 2025 yang saya sampaikan melalui korlantas, kecelakaan lalu lintas, mudik lebaran, keamanan jalan, statistik kecelakaan Jangan lupa untuk membagikan pengetahuan ini kepada orang lain cari peluang pengembangan diri dan jaga kesehatan kulit. share ke temanmu. semoga Anda menikmati artikel lainnya di bawah ini.